Selasa, 27 Mei 2014

Terimakasih..

Assalamualaikum..


Bismillah..
Haloo lama gak posting, maklum mahasiswa tingkat akhir sedang sibuk sana sini. Ngurusin ini itu, kejar target biar cepet dilamar *eh (wisuda maksudnya) :D

Yaaa setelah beberapa bulan gak pernah posting tulisan, emang ngapain aja sih? Yaaa Mulai dari bulan Januari 2014 sampai bulan Mei  saya lagi sibuk-sibuknya KI
Apa itu KI ? Yap KI itu Kerja Industri, ya sama aja sih Magang tapi magangnya gak cuma-cuma. Maksudnya gak cuma-cuma teh gimana?ya disini bener-bener real kerja kantoran gitu.
Empat bulan saya Kerja Industri di PT Telkom Akses Area Banten Barat (Serang tepatnya), karena beberapa bulan saya harus stay di Serang dan akhirnya jadi anak kosan lagi . 

Selama saya Kerja Industri di TA ini banyak sekali pengalaman baru, ilmu baru, teman baru, ibu kos baru, kosan baru, dan pacar baru (haha karena beberapa bulan sebelum saya KI saya baru saja jadian sama pacar saya) *ups :D
Yahh saat ini tepatnya akhir Mei saya membuat tulisan ini,saya sudah selesai melaksanakan Kerja Industri di PT Telkom Akses. Sangat sedih sekali karena harus kembali lagi ke aktifitas saya sebagai mahasiswa yang sering begadang, pulang malam dari kampus, dan yang pasti ketemu lagi sama codingan Oh My God sebenarnya saya sangat jenuh dengan kondisi itu tapi keadaan yang memaksa saya dan saya harus menyelesaikan target saya yaitu menyelesaikan Proyek akhir, Sidang dan pastinyaaa lulus kuliah tepat waktu. Karena itu saya ingin berterimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung saya selama saya melaksanakan KI ini,siapa aja sih?

1. Allah SWT
Karena tanpa Ridho Allah semua yang saya jalani akan sia-sia semuanya*tsaaahh, Alhamdulillah Puji Syukur masih diberikan kesehatan hingga saat ini sehingga bisa melaksanakan semua kegiatan yang sangat menguras otak, dompet dll hehe

2. Kedua Orang Tua 
Pastinya kedua orang tua, Ibu dan Bapak yang selalu mendukung saya,selalu mendoakan saya, pokoknya kasih yang terbaik buat anaknya supaya anaknya bisa menjadi yang mereka banggakan :) . I hold your trust tighty,Ibu Bapak i'll be someone who make you proud of me. I will be :D


3. Pihak Kampus
Karena telah menempatkan saya di Serang sehingga gak LDR lagi :D dan menggaji saya selama beberapa bulan ini XD 

3. Teman-Teman Telkom Akses Area Banten Barat
Banyak-banyak terimakasih kepada Bapak Iwan Syarif selaku Supervisor  Telkom Area Banten Barat dan Bapak Nurcholiq Affandi selaku Manager Area Telkom Akses Banten Barat, teman-teman rekan kerja Team On Desk, Surveyor, Teh Lisna,Teh Ilma, Lia, Danesih, Dadan, Ka Luky, A Jumri, Nurdin, Dadan, Pak Wawan dan kawan-kawan yang gak bisa saya sebutin satu persatu. Saya disini banyak sekali mendaptkan pengalaman yang sangat berharga, tentunya membuat saya lebih berfikir dewasa, lebih mengenal dunia kerja, kerja keras, tanggung jawab, koordinasi, kerja sama antar team, ilmu baru, dan lain-lain.

4. Teman-Teman Satu Team KI Telkom Akses Area Banten Barat 
Karena disini saya perempuan sendiri, 7 orang teman saya yaitu : Tommy, Rynaldy, Titto, Ka Adit, Ka Fiar, Ka Bagus, Ka Roby tanpa kalian saya gak akan bisa menyelesaikan projek yang diberikan dan selesai tepat waktu. Terimakasih untuk nasehat, ilmu, pengalaman yang diberikan. Kita disini berjuang sama-sama, semoga kita bisa Wisuda sama-sama juga. Amiin :D

5. Dio (Pacar Saya) :))
Terimakasih karena selama beberapa bulan Ginna disini selalu nemenin, support, rela datang pagi-pagi ke kosan bawain bekel hampir setiap hari, ngerawat ginna kalo lagi sakit, jadi tempat curhat, semuaaaanyaa pokoknya Aku Padamu :'))

6. Mamah Dio 
Mamah terimakasih karena mamah hampir setiap hari masakin buat Ginna hihi, masakan mamahnya Dio ini emang paling TOP :))

7. Ibu Kosan dan Puput
Karena ibu kosan selalu sabar nungguin bayar kosan saya walaupun kadang suka telat dikit hehe, Ibu kos yang baik hati dan puput yang selalu nemenin teteh ketika lagi BT atau butuh teman. Puput yang selalu ramein suasana dengan suara khas imutnya dan celotehan kucingnya itu. Udah Ginna anggap seperti adek sendiri :)

8. Teman-teman Kosan 
Walaupun kita baru kenal, udah ngerasa deket banget. Udah seperti keluarga Teh Salwa,Teh Rita, Euis, A Herman, A Ade. I will miss u :(

9. Bude Kantin dan,

Semua orang-orang terdekat saya yang selalu mendukung saya. Terimakasih tanpa kalian saya gak akan bisa seperti ini. Do'akan karena beberapa bulan kedepan saya menyelesaikan target saya dan semoga target saya tercapai AMIIN .

Sekian..




Love
^Ginna^



Rabu, 15 Januari 2014

Hey You :')

Halloo ..

this is the only special one to you..

Dio Sandy


Have you right by my side like now is the biggest gift that i get from Allah SWT
I’m glad and profoundly blessed that we can through together this far. Allah SWT gave His path for us, and this is magic! I never imagine that those differences among us has brought in plethora happiness for you and me. Yes, nothing can beat trust and loyalty which at the end shape into a meaningful understanding. Thank you, Dio, for best moments we spent together, dragging me to be much better person, and good thing I have you, and love you. My best friend, my stranger, my supporter. 






















Your Love,

Ginna

Sabtu, 30 November 2013

Dua Puluh Tahun

Dua Puluh Tahun, tepatnya 09 April 2013 lalu. Bulan di mana saya selalu merasa nervous akan setiap perubahan yang terjadi dalam hidup saya. Tapi selama bertahun-tahun, sembilan April yang lalu bisa jadi sebagai waktu yang membuat saya merasakan puncak gugup yang luar biasa dalam hidup saya. I’m officially 20. Saya ingat malam 35 menit sebelum jarum panjang jam mengarah ke angka tepat di angka 12. Saya menangis. Refleksi 20 tahun waktu yang saya jalani selama hidup ternyata masih belum mampu membuat kedua orang tua saya bangga. Belum ada prestasi gemilang yang bisa dengan sangat bangga saya ceritakan pada Ibu atau Bapak, yang kemudian mengemasnya dan menceritakan kembali kepada teman-teman mereka saat reuni sebagai bentuk kebanggaan mereka terhadap anaknya. Dulu saya pernah sekali-kali berkhayal menjadi pelajar yang memenangkan perlombaan  tingkat nasional, bahkan saya pernah mengikuti beberapa perlombaan dan itupun hasilnya kurang memuaskan :) kuliah di Perguruan Tinggi  Negri ternama di Indonesia dan dengan jurusan yang saya inginkan. Apapun itu, tetapi seiring bertambahnya umur, saya semakin cukup dewasa untuk mendefinisikan kata “bangga” yang sebenarnya ingin saya lekatkan pada orang tua saya. Bangga di umur 20 tahun ini bukan lagi sebagai penyandang best student dengan meraih IPk cumlaude, bukan juga sebagai penerima beasiswa dari perusahaan bergengsi di dunia. Tapi bangga ketika saya bisa berbagi (setidaknya) sepuluh persen waktu, tenaga, dan pikiran yang saya miliki untuk orang lain yang membutuhkan. Social responsibility. 

Saya kadang merasa iri melihat teman-teman yang bisa begitu  commit untuk terus membantu dan menjadi bagian dari masyarakat golongan tertentu yang membutuhkan. Kalau kata orang banyak, better say too late than doing nothing. Dan kalau kata teman saya, jangan menunggu sampai kamu menjadi ‘orang’ untuk berbagi, lakukan dari sekarang. Perlakuannya mungkin bisa saja kecil, tetapi yang paling penting sustainable. Dan inilah yang pelan-pelan akan coba saya lakukan mulai tahun ini. Tahun 2013 adalah tahun semangat saya untuk bisa memberikan aksi konkrit kepada mereka yang membutuhkan :)

Kamis, 14 November 2013

Masih ngeluh? Lalu, nikmat Allah mana lagi kah yang kamu nistakan??!!

Assalamualikum, hallo readers long time no post hihi...
Kesibukan kuliah karena tugas-tugas, assessment dan maca-macamnya jadi gak sempet banget ngpost, padahal udah banyak banget list-list tulisan yang udah mau di post :D
Langsung aja ke topik tulisan ini, tentang apa sih?kok judulnya masih ngeluh? ngeluh sama tugas?ngeluh sama kuliah?atau ngeluh sama uang bulanan?ngeluh pacar kurang ganteng atau kurang cantik? hihi yuk simak cerita dibawah ini :)

Beberapa hari yang lalu, setelah selesai kuliah saya bergegas pulang ke kosan karena deadline tugas yang sangat banyak. Sambil berjalan menuju kosan, beberapa meter dari kampus tiba-tiba saya melihat seorang anak kecil yang sedang duduk dan terlihat sangat lesu sekali. Kira-kira sekitar umur 8 tahun, berpakaian lusuh dan tidak menggunakan alas kaki.
 Saya mendekati anak kecil itu karena kasihan, dan bertanya "adek ngapain disini?" dan dia jawab "saya lagi istirahat kak habis nyari rongsokan, katanya" saya semakin penasaran ingin melanjutkan pembicaraan ini, saya semakin dalam bertanya. Apakah dia bersekolah ?, tinggal dengan siapa ? , masih adakah orang tuanya? dll. Adik kecil itu cukup bercerita banyak kepada saya sambil menggunakan bahasa sunda(walaupun saya agak sedikit mengerti bahasa sunda :) ), tentang kehidupnya sehari-hari.
 Dia menceritakan bahwa dia hidup bersama kakak perempuan dan neneknya, sedangkan ibunya sudah meninggal ketika melahirkannya dan bapaknya meninggal saat dia umur 10 bulan. Dia bersekolah kelas 2 SD saat ini, sambil sekolah dia membawa jualan es dan setiap penjualan dia hanya mendapatkan upah 1.000 atau 2.000. Bukan hanya itu dia ke sekolah tidak menggunakan sepatu, sepatunya sudah jebol katanya. Setelah pulang sekolah dia memungut botol-botol bekas atau seng yang bisa dijual. Saya masih menyimak pembicaraannya, dan  dia menceritakan neneknya yang membesarkan dia dan kakaknya. Neneknya bekerja membantu tetangganya, terkadang hanya mendapat upah 15.000. Terkadang mereka tidak ada uang sama sekali untuk membeli beras dan puasa. Saya larut dalam ceritanya dan tidak terasa saya meneteskan air mata. Dalam hati saya berbicara, betapa beruntungnya kamu gin, dibalik ujian dan cobaa yang Allah berikan masih ada yang lebih membutuhkan dan memprihatinkan daripada kamu. Berasa mendapatkan tamparan yang sangat keras sekali. Saya langsung istigfar, masih ngeluh sama semua ujian yang Allah kasih? Saya masih bisa merasakan bangku kuliah, masih bisa berkumpul dengan teman-teman, masih bisa makan ini itu, jajan sana sini.  Dikasih tugas yang cukup banyak sama dosen masih ngeluh? uang bulanan masih belum cukup? masih iri sama teman-teman yang bisa shopping? Kuliah yang cukup padat?Masih gak nurut sama orang tua? Lalu, nikmat Allah mana lagi kah yang kamu nistakan??!!. 
Saya sampai lupa jika saya sedang mengobrol dengan seorang adik kecil , dan tanpa sadar adik kecil itu sudah tidak ada. 
Teman-teman yang membaca tulisan ini, mari merenungi nikmat apa saja yang sudah Allah berikan kepadamu, sudah bersyukur kah kita atas semua yang telah Allah berikan? Sudah menurut apa kata orang tua? Masih mengeluh dengan jurusan yang tidak sesuai passionmu atau dengan tugas yang menumpuk, kuliah yang padat?, uang bulanan kurang?Yuk mari beryukur kepada Allah SWT, Shalat Taubat meminta maaf atas segala dosa dan khilaf yang pernah kita lakukan selama ini yang  disengaja ataupun tidak. Buat orang tua bangga padamu, dengan rajin kuliah dan berikan hadiah kecil aseperti presetasi yang telah kita ukir selama dibangku kuliah, misal IPK besar atau yang lainnya :).  Semoga cerita ini bermanfaat :). 

Allah SWT berfirman :                                                                                                                      
"Dan jika kalian menghitung nikmat Allah niscahya kalian tidak akan mampu menghitungnya."(Qs.Ibrahim :34)" 
“Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat pula kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku dan janganlah kamu kufur terhadap (nikmat)-Ku.” (QS. 2: 152)

Rasulullah SAW  bersabda, “Lihatlah orang yang yang ada di bawahmu dan janganlah kamu melihat orang yang ada di atasmu. Hal itu akan lebih baik bagimu agar kamu tidak meremehkan nikmat Allah yang yang diberikan kepadamu.” (HR. Bukhori Muslim)"


Allah SWT bersabda“Dan (ingatlah juga) ketika Robb kalian mengatakan, ‘Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku) maka ketahuilah sesungguhnya adzab-Ku sangat pedih’.” (QS. 14: 7). 

Wasalamualaikum.. 

Love
Ginna ^^



Kamis, 16 Mei 2013

Aku dan Kamu


Kuakui kehebatan Tuhan. Ciptakan tetes hujan yang menghujamkan dirinya ke tanah. Ciptakan daun yang berguguran karena tertiup angin. Kamu sadar itu bukan?

Kamu tahu filosofi hujan bagiku? Dia jatuh untuk memberi anugerah makhluk yang tumbuh diatasnya. Dia jatuh dan meresap ke tanah, lalu butuh waktu untuk kering. Anggaplah tetes hujan itu aku, yang rela jatuh ke tanah, menyelusup ke setiap pori-porinya hanya untuk membuatmu tetap hidup. Aku jatuh berkali-kali tanpa memperdulikan keadaanku sendiri, sampai aku tertatih dan tak tahu kapan pulih.
Kamu tahu filosofi daun bagiku? Dia begitu menikmati hembusan angin yang terkadang menusuk. Bergoyang-goyang mengikuti arahnya, lalu gugur dan terhempaskan ke tanah. Dan angin? Berlalu begitu saja tanpa mengacuhkannya. Anggaplah aku daun itu, yang tak pernah membencimu walau kamu mengabaikanku ketika aku jatuh karena menikmati keindahanmu. Klise bukan?

Kamu pikir aku sedang menulis tentangmu? Tidak, ini tentang aku dan kamu. Aku pikir, ini sebatas kursi penonton dan pertunjukkan, tapi tak kupungkiri seringkali kumenginginkan lebih dari itu. Ini aku yang selalu menjadi tetes keringat akan semangatmu setiap pagi, tentunya bersama jutaan keringat lainnya :) .

Much Love 

Ginna 

Bahagia itu sederhana sesederhana tulisan ini :)



Happiness is not tomorrow, it is now. Happiness is not a dependency, it is a decision. Happiness is what you are, not what you have. -Jennifer Beckman Author

Orang di sekitar aku seringkali menganggap bahwa aku adalah orang yang selalu bahagia. Ya kayak ga punya beban gitu. Padahal mereka ga tau aja kalau beban hidupku kemungkinan besar lebih banyak daripada apa yang mereka punya. Mungkin karena aku selalu pasang senyum kali ya? Atau ketawaku bernada aneh dan menular secara cepat? Atau mukaku emang lucu secara alami? Atau emang mereka merasa terdesak dan memaksakan diri untuk menganggapku lucu? Hmm really don't know what the reason and won't wanna know ahaha -.-

Apa sih yang membuat kita bahagia? Darimana kebahagiaan itu datang? Ya kan biasanya hari gini lagi jaman orang galau gitu. Kalo mereka tau apa yang sesungguhnya bisa bikin mereka bahagia lagi mah, it's easy and kind of a simply thing.
Bro and sist, aku cuman mau menyampaikan sesuatu nih yang mungkin bisa bermanfaat buat kalian semua. Dan jangan lupa tersenyum ya! Kalian semua begitu manis :)
Yang membuat kita bahagia? Berdasarkan majalah yang aku baca and my own experiences. Check them out! ^^

COMPANIONSHIP
Sebagai makhluk sosial, kita jelas butuh teman untuk berbagi. Pertemanan bisa diperoleh dari keluarga, teman sekolah, atau bahkan binatang peliharaan. Ketika kita punya orang terdekat, otomatis kesedihan sulit mampir. Tentu aja, bad days and troubles akan terus datang tanpa diundang, tapi toh kita punya tempat curhat yang bisa membuat lega dan memberi kita pandangan baru tentang masalah tersebut. Makanya jangan ragu mengelilingi diri sama orang-orang positif! Tapi ingat, jangan gantungkan kebahagiaan kita kepada siapapun kecuali Allah SWT!

BALANCE
Pernah berpikir kenapa menangis bisa terasa sangat menenangkan dan melegakan? Yap, itu karena rasa sedih juga ikut menciptakan keseimbangan dalam hidup seseorang. Bayangin deh, kalo seseorang selalu terpuaskan keinginannya, everyday, for everything! Malah nanti bukannya bahagia yang dia rasakan, yang ada malah monoton, ketidakpuasan, and guess what? Feeling empty! Manusia perlu merasa kecewa untuk bisa merasa bersyukur, perlu merasakan adanya kekurangan untuk bisa menggapai kelebihan, dan kadang harus merasa putus asa untuk bisa bounce back. Jangan lupa seimbangkan kehidupan duniawi dengan ibadah dan pintar-pintar bagi waktu antara bermain dan belajar.

MATERIAL STUFF
Ga perlu munafik. Jaman sekarang uang hampir bisa membeli apa saja. Money isn't everything but everything needs money. Tapi hal ini hanya mampu membuat bahagia secara sementara. But at least, bisa mengalihkan pikiran dari masalah, tapi ga bisa mengusirnya. Remember, walau uang bisa mempermudah hidup seseorang, tetap saja tidak menjamin kebahagiaan seseorang.

DREAMS AND DESIRE
Being happy is to follow your heart, passion, desire, hope, hobby, etc. Those things keep us alive cause we always try to reach it and won't stop until we get there. Orang bijak bilang, hidup kita tersusun dari mimpi-mimpi bawah sadar. Dan supaya lebih berarti, mimpi-mimpi itu harus diwujudkan lewat tindakan dan aksi nyata. Happiness is about making our dreams come true, to be what we always wanna be, to do what we always wanna do.

ACHIEVEMENTS
Ini adalah salah satu basic needs manusia, yaitu untuk "dianggap" oleh lingkungan sekitar. Dengan prestasi, orang bisa dikenal dan mendapat pengakuan atas kerja kerasnya dan bisa mondorong untuk lebih maju lagi karena usahanya kemarin terbukti membuahkan hasil. Prestasi pasti bisa kamu dapatkan kalau kamu total mengerjakan sesuatu, dalam jangka waktu tertentu.

OURSELVES
Poin terakhir dan yang paling penting yaitu diri kita sendiri. Banyak orang berpikir, dengan kecantikan dan body yang oke, pasangan yang perfect, plus uang yang banyak dia akan merasa bahagia. Padahal menurut psikolog dari Universitas Illinois yang sudah mempelajari rahasia dibalik kebahagiaan manusia selama 25 tahun, Edward Diener, faktor-faktor eksternal berperan kecil terhadap kebahagiaan kita. Buktinya banyak model yang cantik dan kaya namun ia terjangkit depresi ataupun stress. Martin Seligman PhD, founding director of The Positive Psychology Center di The University Of Pennsylvania dan penulis buku "Authentic Happiness" juga bilang "The key to happiness appears to lie in our internal qualities and character strenghts." Karakter yang kuat maksudnya sifat kreatif, punya rasa ingin tahu yang besar, bersemangat, berani, baik hati, suka bersyukur, mampu mencintai, dll.


Are you being grateful? So be thankful for your health, your 5 senses that work properly, your parents, your maid, a house to live in, a bed to sleep on, your talents, your friends, your boyfriend or girlfriend, your freedom, your education, sufficient water supply everyday, electricity, access to internet, your pocket money (no matter how much it is), chances to see other countries, food provided on your table everyday, you're not living in a war zone, the huge choices of entertainment, the easy communication, the smell of fresh air each morning, etc.

Ayo dong! Selagi masih ada waktu untuk berbahagia maka lakukanlah! Buang semua hal yang bisa merenggut kebahagiaan! Dan jika menurut kamu udah ga ada lagi yang bisa bikin kamu bahagia, lari dan mengadulah pada Allah SWT! xoxo semoga bermanfaat :)







Sabtu, 06 April 2013

Pengolahan unsur-unsur multimedia ke arah pertelevisian


Film animasi 2D atau 3D dapat digunakan sebagai sarana informasi, pendidikan, dokumentasi maupun hiburan. Film animasi merupakan multimedia linier yang dapat digunakan untuk penayangan melalui televisi, internet maupun hiburan di rumah.

Seiring dengan perkembangan televisi, film animasi kartun mulai banyak dibuat untuk film khusus anak-anak. Film animasi dapat digunakan untuk presentasi, modelling, dokumenter dan lain. Film animasi kartun yang sangat terkenal sampai sekarang di antaranya Snow White and the Seven Dwarfs (1937) dan Fantasia (1937) karya Disney. Terkenalnya film-film kartun yang lebih setengah abad, melebihi tokoh-tokoh layar lebar yang dapat bertahan sekian lama.

http://www.oocities.org/topaz_art/course_txt/multimedia/multimedia.htm